Dalamacara wisata pantai siswa kelas II, dibutuhkan tiga unit mobil. Berapa banyak mobil yang dipakai kelas II di sekolah Beni jika ada tiga kelas II? Jawaban: 1 unit mobil Kunci Jawaban Tema 2
Bertempatdi aula MAN 2 Sleman kegiatan mujahadah siswa kelas XII beserta orang tua yang dihadiri oleh komite serta tokoh masyarakat sekitar dipimpin oleh pimpinan pondok pesantren Al-Muhdi Krapyak , K.H. Agus Masruri, atau Gus Ruri dilaksanakan hari ini , Jum'at ( 6/4 ).Kegiatan mujahadah ini merupakan kegiatan penutup dalam rangka persiapan
2 Ayah Beni memiliki dua pelampung. Ayah Beni membagikannya kepada dua kakak sepupu Beni. Berapa banyak pelampung yang diperoleh masing-masing kakak sepupu Beni? Jawab = 2 : 2 = 1 3. Dalam acara wisata pantai siswa kelas II, dibutuhkan tiga unit mobil. Berapa banyak mobil yang dipakai kelas II di sekolah Beni jika ada tiga kelas II?
Dalamacara wisata pantai siswa kelas II, dibutuhkan tiga unit mobil. Berapa banyak mobil yang dipakai kelas II di sekolah Beni jika ada tiga kelas II? Jawaban = 3 : 3 = 1. 4. Beni menemukan empat ranting kayu. Beni membagikannya kepada empat temannya untuk menulis di pasir.
ï»ż29 Bab 3 Pariwisata Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan mampu: 1) menuliskan hal-hal pokok dari teks yang dibacakan guru; 2) mengkritik suatu hal disertai dengan
khotimahkhusnul36758menerbitkan Buku Siswa Kelas 2. Tema 2. Bermain di Lingkunganku (1) pada 2021-08-16. Bacalah versi online Buku Siswa Kelas 2. Tema 2. Bermain di Lingkunganku (1) tersebut. Orang tua membimbing siswa dalam mengubah kalimat matematika pembagian menjadi perkalian. Subtema 3: Bermain di Lingkungan Sekolah 147
jlxToXa. September 13, 2020 Pelajaran SD Kelas 2 Siapa yang ingin bermain layang-layang? Apa yang ingin dilakukan Lani? Bagaimana perasaan siswa ketika sampai di pantai? Apa yang ditanyakan Bu Guru kepada siswa? Apa saja benda yang ada di pantai? Pembahasan kunci jawaban soal tema 2 kelas 2 SD di buku tematik halaman 172. Tepatnya pada materi pembelajaran 1 subtema 4 Bermain di Tempat Wisata. Nah agar kalian dapat menjawab soal-soal diatas dengan benar, silahkan baca terlebih dahulu percakapan dibawah ini! Ayo Membaca! Dengarkanlah pembacaan teks percakapan berikut! Dua orang temanmu akan membacakannya ke depan kelas. Setelah kamu dengarkan, coba baca kembali untuk meningkatkan pemahamanmu! Bu Guru âAnakâanak, kita sekarang sudah di lingkungan pantai. Bagaimana perasaan kalian?â Beni âKami sangat senang, Bu.â Bu Guru âSekarang silakan bermain dulu, tetapi tidak boleh jauh-jauh. Paham, anak-anak?â Siswa âPaham, Bu.â Beni âBu, saya ingin bermain layang-layangâ. Bu Guru âBoleh, Beni.â Lani âKalau kami ingin menulis-nulis di pasir, Bu.â Bu Guru âSilakan. Tetapi ingat, jangan terlalu dekat dengan tepi pantai, ya.â Siswa âBaik, Bu.â Bu Guru âSebelum bermain, Ibu mau bertanya. Benda apa saja yang ada di pantai?â Dayu âKapal, pancingan, keranjang ikan, jaring, pelampung, dan sampan, Bu.â Mey âPasir, batu, air, dan kerang, Bu.â Udin âBalon dan layang-layang, Bu.â Bu Guru âPintar anak-anak Ibu semua, beri tepuk tangan untuk kita semua.â Jawablah pertanyaan berikut sesuai dengan isi teks percakapan! 2. Siapa yang ingin bermain layang-layang? Jawaban Yang ingin bermain layang-layang adalah Beni. 3. Apa yang ingin dilakukan Lani? Jawaban Lani ingin menulis-nulis di pasir. 1. Bagaimana perasaan siswa ketika sampai di pantai? 4. Apa yang ditanyakan Bu Guru kepada siswa? 5. Apa saja benda yang ada di pantai? Pembahasan soal nomer 1, 4, dan 5 bisa kalian lihat secara lengkap disini Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 2 Halaman 172 Demikian pembahasan kunci jawaban soal tema 2 kelas 2 SD di buku tematik halaman 172. Semoga berguna dan bermanfaat bagi kalian. Terimakasih, selamat belajar! Kerjakan juga soal lain pada materi pembelajaran pertama Dalam acara wisata pantai siswa kelas II, dibutuhkan tiga unit mobil. Berapa banyak mobil yang dipakai oleh kelas II di sekolah Beni? Ayah Beni memiliki dua pelampung. Ayah Beni akan membagikannya kepada kakak sepupu Beni. Berapa banyak pelampung yang diperoleh kakak sepupu Beni?
Skip to content BLOGAPRENDA FOTOGRAFIA đ» CURSOS ONLINEđ E-BOOKSđž WORKSHOPSâ¶ïž YOUTUBEPRINTSSOBRECONTATO LOGINBLOGAPRENDA FOTOGRAFIA CURSOS ONLINEE-BOOKSWORKSHOPSYOUTUBESOBREPRINTSCONTATOBLOGđ» CURSOS ONLINEđ E-BOOKSđž WORKSHOPSâ¶ïž YOUTUBEPRINTSSOBRECONTATOLOGIN SaĂda prĂĄtica com alunos Paisagens dramĂĄticas Essa semana realizei com alguns alunos do Curso Online Fotografia de Paisagem a primeira saĂda prĂĄtica de abril/22. Estas saĂdas prĂĄticas ou workshops sĂŁo importantes para os alunos do Curso Online pois sĂŁo a oportunidade que eles tem de sair do âvirtualâ e fotografar comigo na vida real, passando por situaçÔes verdadeiras, boas e ruins, que um fotĂłgrafo de paisagem passa. Nesta saĂda, fomos para um lugar que eu particularmente gosto bastante, o canto esquerdo da Prainha de Piratininga, em NiterĂłi. Este canto esquerdo da praia Ă© formado por pedras, e de lĂĄ tem se uma vista muito particular da paisagem do Rio, especialmente o PĂŁo-de-AçĂșcar e logo atrĂĄs dele, o Cristo Redentor. Ă incrĂvel! O dia todo ficou nublado, abrindo e fechando o tempo, por isso essa saĂda prĂĄtica se concentrou em fotografar justamente esse tempo, com nuvens passando o tempo todo, o mar agitado, e luz solar tentando furar este forte bloqueio no cĂ©u. Com este tipo de paisagem, pudemos usar muito a longa exposição para borrar nuvens e mar, e procurar composiçÔes variadas em cima das pedras da Prainha de Piratininga, alĂ©m de praticar tambĂ©m com os filtros ND graduados da K&F Concept, para âsegurarâ a forte luminosidade das nuvens. Eu acabei ficando muito âfixoâ em tentar uma composição especĂfica , mas os alunos foram mais criativos e curiosos e trouxeram uma variedade enorme de fotos, coloquei algumas na galeria abaixo, veja Se vocĂȘ mora no Rio ou estĂĄ de passagem por aqui e se interessou em fazer uma saĂda prĂĄtica comigo, inscreva-se no formulĂĄrio abaixo, lembrando que as saĂdas sĂŁo anunciadas primeiro aos alunos do Curso Online Fotografia de Paisagem e posteriormente eu aviso aos interessados que nĂŁo estĂŁo no curso. Cadastrando seu email, vocĂȘ tambĂ©m poderĂĄ receber avisos meus sobre os workshops nacionais e internacionais de fotografia de paisagem e natureza que eu venho elaborando, como Lençóis Maranhenses, Pantanal, PatagĂŽnia, Noruega aurora boreal, entre outros. SOBRE O AUTOR Related Posts Politica de PrivacidadeUsamos "cookies" no site para entregar uma melhor experiĂȘncia para o visitante. VisĂŁo geral sobre a sua privacidade no site Este site usa cookies para melhorar sua experiĂȘncia enquanto vocĂȘ navega pelo site. Estes cookies que sĂŁo categorizados como necessĂĄrios sĂŁo armazenados no seu navegador, pois sĂŁo essenciais para o funcionamento das funcionalidades bĂĄsicas do site. TambĂ©m usamos cookies de terceiros que nos ajudam a analisar e entender como vocĂȘ usa este site. Esses cookies serĂŁo armazenados em seu navegador apenas com o seu consentimento. VocĂȘ tambĂ©m tem a opção de cancelar esses cookies. PorĂ©m, a desativação de alguns desses cookies pode afetar sua experiĂȘncia de navegação. Os cookies necessĂĄrios sĂŁo absolutamente essenciais para o funcionamento adequado do site. Esta categoria inclui apenas cookies que garantem funcionalidades bĂĄsicas e recursos de segurança do site. Esses cookies nĂŁo armazenam nenhuma informação pessoal. Quaisquer cookies que possam nĂŁo ser particularmente necessĂĄrios para o funcionamento do site e que sejam usados ââespecificamente para coletar dados pessoais do usuĂĄrio por meio de anĂĄlises, anĂșncios e outros conteĂșdos incorporados sĂŁo denominados cookies nĂŁo necessĂĄrios. Ă obrigatĂłrio obter o consentimento do usuĂĄrio antes de executar esses cookies no seu site.
ï»żBu Guru mengumumkan kabar gembira. Kelas dua SD akan pergi berwisata. Beni dan teman-teman senang sekali. Apakah kamu senang berwisata? Apa yang dilakukan orang saat sedang berwisata? Ayo Mengamatii Beni bersama teman-temannya sudah sampai di pantai. Bu guru bersama siswa bercengkerama. Ayo Mengamatii Amatilah gambar di bawah dengan cermat! Kira-kira, apa cerita yang cocok untuk gambar di atas? Ayo Membaca Dengarkanlah pembacaan teks percakapan berikut! Dua orang temanmu akan membacakannya ke depan kelas. Setelah kamu dengarkan, coba baca kembali untuk meningkatkan pemahamanmu! Bu Guru âAnakâanak, kita sekarang sudah di lingkungan pantai. Bagaimana perasaan kalian?â Beni âKami sangat senang, Bu.â Bu Guru âSekarang silakan bermain dulu, tetapi tidak boleh jauh-jauh. Paham, anak-anak?â Siswa âPaham, Bu.â Beni âBu, saya ingin bermain layang-layangâ. Bu Guru âBoleh, Beni.â Lani âKalau kami ingin menulis-nulis di pasir, Bu.â Bu Guru âSilakan. Tetapi ingat, jangan terlalu dekat dengan tepi pantai, ya.â Siswa âBaik, Bu.â Bu Guru âSebelum bermain, Ibu mau bertanya. Benda apa saja yang ada di pantai?â Dayu âKapal, pancingan, keranjang ikan, jaring, pelampung, dan sampan, Bu.â Mey âPasir, batu, air, dan kerang, Bu.â Udin âBalon dan layang-layang, Bu.â Bu Guru âPintar anak-anak Ibu semua, beri tepuk tangan untuk kita semua.â Ayo Menulis Bagaimana hasil terkaanmu tadi? Apakah sesuai dengan teks percakapan yang kamu baca? Apa saja tanda baca yang digunakan dalam teks yang kamu baca? Benarkah penggunaan tanda bacanya? Jawablah pertanyaan berikut sesuai dengan isi teks percakapan! 1. Bagaimana perasaan siswa ketika sampai di pantai? ... ... 2. Siapa yang ingin bermain layang-layang? ... ... 3. Apa yang ingin dilakukan Lani? ... ... 4. Apa yang ditanyakan Bu Guru kepada siswa? ... ... 5. Apa saja benda yang ada di pantai? ... ... Ayo Bernyanyiyi Nyanyikanlah lagu berikut. bersama teman-temanmu dengan riang! Layang-layang Pencipta NN Kuambil buluh sebatang Kupotong sama panjang Kuraut dan kutimbang dengan benang Kujadikan layang-layang Bermain berlari Bermain layang-layang Berlari kubawa ke tanah lapang Hatiku riang dan senang Ayo Membaca Beni dan Siti sedang menghitung layang-layang. Bacalah percakapan mereka dengan cermat! Aku pernah membaca tentang membagi dengan bilangan 1. Bagaimana hasilnya? Bagaimana kalau kita coba? Wah ide yang bagus! Nah, kita kan sedang menghitung layang-layang. Di tanganku sudah ada 6 layang-layang. Kalau aku bagikan 6 layang-layang kepada Beni, berapa banyak layang-layang yang Beni terima? Langsung kita buktikan, ya? 6 1 = 6 Kalau begitu, suatu bilangan jika dibagi 1 hasilnya bilangan itu sendiri, ya. Ayo Berlatihh 1. Kakek Beni memiliki lima layang-layang. Layang-layang itu akan diberikan kepada Beni. Berapa banyak layang-layang yang diperoleh Beni? ... ... 2. Tante Beni membeli tujuh gulung benang. Sampai di rumah, benang tersebut akan dibagikan kepada Beni. Berapa gulung benang yang diperoleh Beni? ... ... 3. Dalam acara wisata pantai siswa kelas II, dibutuhkan tiga unit mobil. Berapa banyak mobil yang dipakai oleh kelas II di sekolah Beni? ... ... 4. Ayah Beni memiliki dua pelampung. Ayah Beni akan membagikannya kepada kakak sepupu Beni. Berapa banyak pelampung yang diperoleh kakak sepupu Beni? ... ... 5. Beni menemukan satu ranting kayu. Beni membagikannya kepada Lani untuk menulis di pasir. Berapa banyak ranting yang dimiliki Lani? ... ... Ayo Membaca Beni dan Siti sedang menghitung layang-layang. Bacalah percakapan mereka dengan cermat! Ada satu lagi yang aku temukan. Nah, begini. Tadi Beni punya 6 layang-layang. 6 layang-layang itu dibagikan ke enam orang, yaitu aku, Mey, Dayu, Lani, Udin, dan Edo. Berapa layang-layang kami dapatkan masing-masing? 6 6 = 1 Masing-masing mendapatkan 1 layang-layang. Wah, hebat. Apakah itu? Benar sekali. Artinya, jika bilangan dibagi bilangan itu sendiri hasilnya satu. Ayo Berlatihh 1. Tante Beni membeli 7 gulung benang. Sampai di rumah, benang tersebut dibagikan kepada tujuh keponakannya. Berapa gulung benang yang diperoleh masing-masing keponakannya? ... ... 2. Ayah Beni memiliki dua pelampung. Ayah Beni membagikannya kepada dua kakak sepupu Beni. Berapa banyak pelampung yang diperoleh masing-masing kakak sepupu Beni? ... ... 3. Dalam acara wisata pantai siswa kelas II, dibutuhkan tiga unit mobil. Berapa banyak mobil yang dipakai kelas II di sekolah Beni jika ada tiga kelas II? ... ... 4. Beni menemukan empat ranting kayu. Beni membagikannya kepada empat temannya untuk menulis di pasir. Berapa banyak ranting yang diperoleh masing-masing? ... ... 5. Kakek Beni memiliki lima layang-layang. Layang-layang itu akan diberikan kepada lima cucu laki-lakinya. Berapa banyak layang-layang yang diperoleh masing-masing cucunya? ... ... Sekarang, isilah bagian percakapan yang masih kosong! Ada 32 bingkai layang-layang yang akan dibagikan kepada 4 orang. Setiap orang mendapatkan bingkai sama banyak. Berapa banyak bingkai pada setiap orang? ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... Sebanyak 18 layang-layang diangkut oleh 3 orang. Masing-masing mengangkut sama banyak. Berapa banyak layang-layang yang diangkut setiap orang? Sebanyak 56 gulung benang akan dimasukkan ke dalam 8 kotak. Jika setiap kotak memuat gulungan benang sama banyak, berapa gulung benang yang muat ... ... ... ... Siswa kelas II di sekolah Nusantara terdiri dari 3 kelas. Mereka pergi berlibur ke pantai. Jumlah yang pergi sebanyak 63 siswa. Berapa jumlah siswa pada masing-masing kelas? Ayo Membaca Di kakimu ada kerang kecil. Bukankah kita ada tugas membuat karya hiasan dengan bahan alami? Bagaimana kalau kita ambil kerang untuk membuat pigura? Wah, ide yang bagus, Beni! Bacalah teks percakapan berikut bersama temanmu! Ayo Berkreasii Persiapkanlah alat dan bahan untuk membuat pigura! Masih, di antaranya menggunakan bahan kering. Bahan terdapat di alam bebas. Karya hiasan didominasi dengan bahan alam. Alat yang bisa kita gunakan adalah lem untuk menempelkannya dan kertas karton sebagai tempat menempelkannya. Namun, bisa juga ditambahkan dengan bahan lain seperti daun kering, biji tumbuhan yang berwarna, dan lainnya. Aku lupa ciri-ciri karya hiasan dengan bahan alami. Apa kamu masih ingat, Beni? Berarti, bahan yang kita butuhkan untuk karya pigura nanti adalah kerang, ya. Kerja Sama dengan Orang Tua Orang tua membimbing siswa dalam menggunakan kalimat matematika. Beni ingin bermain pasir. Ia akan membuat istana pasir. Ayo Mengamatii Amatilah judul teks yang ditulis gurumu di papan tulis! Apa yang kamu ketahui tentang âIstana Pasirâ? Coba ceritakan di hadapan teman-temanmu! Kemudian, simaklah cerita yang disampaikannya tentang âIstana Pasirâ! Sesuaikah ceritamu dengan teks berikut? Bacalah dengan lancar!
BALIKPAPAN - Kelas IX K SMP Negeri 3 Balikpapan mengadakan acara perpisahan secara intimate dengan wali kelas dan Komite wali murid, Sabtu 10/6/2023. Diiringi deru ombak dan angin kesiur Pantai Kilang Mandiri Balikpapan, berbagai kegiatan dilakukan secara meriah. Pun antusias 34 murid Kelas IX K saat bermain, makan bersama, dan berselfie ria juga menjadi momentum yang mungkin tak terlupakan bagi mereka. "Alhamdulillah kelas IX K semuanya lulus 100 persen, juga seluruh murid kelas IX SMPN 3 Balikpapan juga lulus 100 persen," ujar Wali Kelas IX K SMP Negeri 3 Balikpapan, Heni Herawati. Baginya, kesempatan mendidik dan memberikan ilmu pada 18 siswa perempuan dan 16 siswa laki-laki di kelas tersebut memberikan kesan indah dalam hidupnya. Bagaimana tidak, menurutnya, siswa-siswi kelas IX K tahun ini sangat patuh dan menorehkan banyak prestasi. Baik perlombaan di sekolah hingga kompetisi tingkat kota. "Alhamdulillah tahun ini, saya mendapat anak yang luar biasa. Anak yang sangat mudah diarahkan menuju hal-hal yang lebih baik. Juga dapat bimbingan dari orang tua yang baik, dan di sekolah jadi anak-anak yang baik," jelasnya. Selain itu, imbuhnya, hubungan dengan para murid tersebut juga tak lagi seperti guru dan siswanya. Melainkan muncul hubungan yang lebih lekat layaknya anak dengan orang tuanya. "Tahun ini luar biasa. Sudah mulai berubah, bahkan ada yang manggil bunda. Lebih lekat rasanya sebagai orang tua di sekolah. Jadi tak lagi guru sama siswa, tapi sudah seperti anak dan orangtua," tuturnya dengan mata berkaca. Lebih lanjut, ia berharap murid-murid yang telah ia didik itu menjadi pribadi yang terus berprestasi, serta berguna bagi keluarga bangsa dan negara. "Semoga mereka jadi manusia yang mempunyai masa depan yang cerah, jadi kebanggaan dan kebahagiaan orang tua," pungkasnya. Dalam perpisahan ini, berbagai acara digelar, mulai dari games, penyerahan bingkisan untuk wali kelas, kesan dan pesan guru, perwakilan siswa, serta bertukar kado. *
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Karya Wisata untuk Karya SastraOleh Safriyani Novitri Apa itu karyawisata dan apa hubungannya dengan karya sastra? Tentu dua hal ini sangat berbeda makna. Disatu sisi karyawisata memiliki makna karya artinya 'kerja' dan wisata artinya 'pergi'. Sedangkan sastra memiliki makna sas yang berarti 'pedoman' dan tra artinya 'sarana' sehingga karya sastra bermakna pergi mencari pedoman sarana yang baru atau sesuatu yang orisinil. Dua hal ini bisa dijadikan media untuk pembelajaran Bahasa sehingga memudahkan siswa untuk berkomunikasi secara langsung karena dengan karyawisata siswa bisa menggunakan semua panca indra yang mereka miliki sehingga pengetahuan yang diperoleh akan lebih lama tinggal di memori siswa. Pembelajaran Bahasa tidak bisa diperoleh secara tiba-tiba tentu harus ada sumber yang bisa dijadikan rujukan bahkan lebih bagus apabila dilakukan secara langsung. Dengan kata lain hasil karyasastra bisa diperoleh siswa apabila siswa melakukan hal-hal baru seperti berkaryawisata kesuatu tempat. Wawasan siswa akan lebih terealisasi dengan berpergian kesuatu tempat yang baru, fikiran dan alam bawah sadar akan menerima hal baru sehingga melahirkan ide dan gagasan yang terbaru. Hal ini sangat bermanfaat ketika siswa ingin membuat suatu karya sastra khususnya dibidang pendidikan. Edgar Dale menyatakan semakin konkret kegiatan belajar semakin baik, salah satu upaya dengan melakukan pengalaman secara langsung seperti karyawisata. Terdapat beberapa kompetensi berbahasa dan sastra yang dimiliki siswa secara langsung dengan melihat objek . Selama aktifitas kunjungan lapangan, biasanya ada beberapa aktivitas yang dirancang untuk membuat mahasiswa tetap aktif dan terlibat. Kegiatan tersebut dapat berupa kunjungan ke objek wisata seperti pantai, gunung, taman hiburan atau objek wisata lainnya. Selain itu, sering ada acara seperti permainan, pertunjukan, atau pesta yang menambah lebih banyak interaksi dan keseruan dalam kegiatan pariwisata yang dilakukan oleh Dosen kepada lapangan dapat menawarkan manfaat positif bagi mahasiswa dan meningkatkan motivasi dan produktivitas mahasiswa dalam bahasa. Selain itu, pariwisata dapat menjadi salah satu cara bagi mahasiswa untuk meningkatkan kualitas bahasanya, karena lebih mudah bagi mahasiswa untuk menggunakan kemampuan bahasanya selama berinteraksi secara langsung. Kegiatan kunjungan yang direncanakan ini juga dapat meningkatkan kemampuan bahasa siswa, terutama untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi dalam bahasa seperti menjelaskan dan memberikan informasi. Di bawah ini adalah beberapa tujuan dari pariwisata yaitu Latihan bahasa sehari-hari, yaitu meningkatkan kemampuan siswa dalam menggunakan bahasa sehari-hari dengan berinteraksi langsung dengan penutur asli atau anggota masyarakat setempat. Berpartisipasi dalam situasi komunikasi seperti berbelanja, memesan makanan, atau mendapatkan petunjuk arah ke tempat-tempat keterampilan mendengarkan yaitu mengunjungi tempat-tempat dengan tur berpemandu atau acara budaya yang memungkinkan siswa mendengar dan memahami instruksi, cerita, atau penjelasan verbal. Berpartisipasi dalam presentasi, kuliah atau diskusi dalam bahasa keterampilan berbicara mahasiswa yaitu dengan cara undang siswa untuk berpartisipasi dalam kegiatan seperti presentasi, pidato atau ceramah di mana mereka dapat berbicara di depan kelompok. Atur permainan peran atau permainan bahasa di mana siswa dapat mempraktikkan komunikasi dalam situasi nyata. Peningkatan keterampilan membaca dan menulis. Kunjungi perpustakaan, toko buku, atau pameran buku untuk meningkatkan minat siswa dalam membaca dan menulis dalam bahasa target. Mintalah siswa untuk menulis jurnal perjalanan atau merenungkan pengalaman mereka selama kunjungan pemahaman budaya, mengunjungi tempat-tempat budaya, museum atau tempat-tempat bersejarah yang berkaitan dengan budaya bahasa studi memperdalam pemahaman siswa tentang masyarakat dan tradisi setempat. Berinteraksi dengan penduduk setempat atau kelompok etnis tertentu untuk memahami tata krama, adat istiadat, dan tradisi budaya mereka. Dengan demikian tujuan karyawisata adalah untuk meningkatkan kemampuan bahasa siswa yang didasari pada tingkat bahasa mereka dan sesuai dengan kurikulum atau tujuan pembelajaran yang disetujui. Dengan merencanakan destinasi yang tepat, pembelajaran kunjungan dapat menjadi pengalaman belajar yang menyenangkan dan efektif serta meningkatkan kemampuan Bahasa mahasiswa menjadi lebih karyawisata dengan Karya sastra dapat menawarkan banyak manfaat berharga bagi pecinta sastra dan pelajar bahasa. Berikut beberapa upaya dari wisata sastra, yaitu mengunjungi tempat-tempat yang menjadi latar sebuah karya sastra dapat membantu pembaca menghidupkan kembali cerita dan karakter yang mereka sukai. Mengalami langsung tempat-tempat yang digambarkan dalam buku dapat membawa pada pemahaman yang lebih mendalam tentang suasana, budaya, dan lingkungan di mana karya sastra itu konteks sejarah dan budaya wisata seni karya sastra memberikan kesempatan kepada pembaca untuk menggali dan memahami konteks sejarah dan budaya di mana karya sastra itu diciptakan. Mengunjungi situs sejarah, museum, atau situs budaya yang terkait dengan karya sastra dapat memberikan wawasan tentang latar belakang sosial, politik, dan budaya yang memengaruhi pengarang dan ceritanya. 1 2 Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
dalam acara wisata pantai siswa kelas 2